Jumat, 01 Februari 2013

tips menjadi fotografer pemula



1. Bawalah selalu kamera kita
Salah satu alasan mengapa orang banyak kehilangan momen penting adalah karena mereka tidak membawa kamera saat momen itu terjadi. Tidak perlu repot-repot membawa kamera berat yang lengkap dengan segala peralatannya.
Kamera saku digital sudah cukup bagus untuk selalu dibawa kemanapun kita pergi. Dengan membawa kamera di saku kita, kita akan selalu tertarik untuk melakukan pemotretan.

2. Potret lagi dan lagi
Jangan ragu untuk selalu memotret, karena kita tidak akan pernah merasa cukup melakukan pemotretan. Ken Rockwell, salah satu fotografer profesional, menyatakan bahwa ia sudah mengambil sekitar 30.000 foto dengan Nikon D3 dan 20.000 foto dengan Nikon D700, belum termasuk foto-foto lainnya dengan kamera lain.
Ia terus berlatih dan berlatih untuk menuju kesempurnaan hasil jepretannya. Di era kamera digital ini tak ada ruginya menjepret puluhan foto untuk satu obyek tertentu, toh tinggal menghapusnya nanti jika tidak bagus.

3. Percayalah pada mata
Hanya diri kita sendiri yang bisa mengetahui apakah obyek tertentu akan bagus untuk diabadikan atau tidak. Kita bisa saja belajar teknik-teknik tertentu, tapi akhirnya semua akan kembali pada kita untuk menggunakannya.
Bidik, jelajahi obyek dengan viewfinder dan temukan bagian yang bagus untuk difoto.

4. Teruslah melatih mata kita
Salah satu hal yang membuat seorang fotogafer bisa mendapatkan foto yang bagus adalah karena matanya jeli menangkap momen. Hal ini memerlukan latihan.
Dengan seringnya kita berlatih mata kita akan semakin awas dan mampu membayangkan suatu obyek atau kejadian yang ada di depan mata kita ‘dibingkai’ di dalam frame foto.
Jangan lupa juga untuk selalu mengamati hasil foto kita. Lakukan kritik pada diri kita sendiri, cari kekurangan dan kelebihan dari foto tersebut. Pikirkan juga cara untuk mengatasi kesalahan tersebut. Kalau perlu diskusikanlah dengan orang lain. Dengan demikian di foto-foto berikutnya kesalahan itu bisa diminimalisir.

5. Kenali kamera kita
Ini merupakan sesuatu yang wajib. Dengan mengenali kamera kita seperti kita mengenali diri kita sendiri, kita tidak akan melakukan kesalahan dalam pengoperasian kamera kita.
Tentunya kita tidak ingin melewatkan satu momen penting hanya karena kita tidak tahu berapa lama yang dibutuhkan kamera kita untuk siap. Tidak perlu hafal semua fitur yang ada di kamera kita. Tapi paling tidak kita tahu karakteristik dari kamera yang kita gunakan.

6. Lakukan eksperimen pada hasil foto
Saat ini banyak sekali software untuk mempercantik bahkan memanipulasi hasil foto. Bagaimana foto yang ‘biasa saja’ bisa menjadi luar biasa dengan program editing ini.
Program paling terkenal adalah Photoshop yang menjadi acuan bagi para fotografer dewasa ini. Jangan takut untuk melakukan eksperimen, buatlah hasil foto yang luar biasa dengan program ini.
Untuk itu jangan lupa kita harus selalu membuat backup dari foto kita. Bekerjalah di file backup tersebut, dan simpanlah file aslinya. Dengan demikian kita selalu mempunyai file hasil jepretan asli untuk melakukan eksperimen lain.
 

>>Langkah Awal Bagi Fotografi

1. Jangan tergesa-gesa membeli perangkat fotografi yang mahal
Kemungkinan untuk menghasilkan foto yang baik dengan menggunakan kamera yang murah seperti kamera saku sangat mungkin terjadi, jika tidak percaya lihat lah hasil-hasil foto berikut ini menggunakan kamera saku. Semakin banyak Sobat mengambil foto, maka kalian akan semakin mengerti tentang kebutuhan kamera ketika akan melakukan upgrade perangkat fotografi.
2. Pertimbangkan membeli Tripod
Tripod yang tidak terlalu mahal dan kokoh kiranya layak untuk dipertimbangkan, terutama jika Sobat memiliki kecenderungan tangan yang bergetar, kalian akan terkejut dan puas ketika melihat hasil jepretan dengan menggunakan Tripod. jika ingin foto lebih stabil lagi, kalian bisa menggunakan fitur timer atau shutter release ketika menggunakan Tripod.
3. Bawa kamera kalian kemanapun pergi
Peluang foto yang bagus sering kali datang ketika sobat tidak menyadari atau mengharapkannya, dan jika kalian bisa menyederhanakan perangkat kamera kalian, seperti membawa hanya tas kamera serta tripod maka bawalah perangkat tersebut kemana kalian pergi, dan tentunya kalian tidak akan menyesal ketika tiba-tiba mendapatkan peluang foto yang jarang sekali terjadi. Jika Sobat memiliki handphone yang memiliki fitur kamera, maka gunakan untuk mengambil gambar sebagai 'note' untuk pemandangan itu, dan sobat bisa kembali dengan membawa kamera yang sebenarnya.

4. Buatlah daftar foto yang ingin Sobat ambil
Jika sobat tidak bisa membawa serta kamera kalian, maka setidaknya tetaplah membawa buku saku dan selalu mencatat tempat-tempat yang sobat ingin kembali untuk memotret tempat tersebut. pastikan sobat mencatat setiap detil yang penting, seperti pencahayaan, sehingga sobat bisa kembali ketempat tersebut di waktu yang sama atau pada saat cuaca yang tepat. Jika sobat tidak ingin membawa buku saku, maka kalian bisa mengirimkan catatan via email lewat handphone,

5. Jangan mengabaikan subyek yang 'biasa' dalam fotografi
Sobat mungkin tidak melihat sesuatu yang menarik dan layak dipotret di kamar tamu atau halaman belakang, tetapi setidaknya cobalah melihat sekeliling dengan sudut pandang yang baru. Sobat mungkin bisa menemukan spektrum cahaya atau beberapa bunga liar di halaman belakang rumah kalian, seringkali sebuah obyek sederhana bisa menciptakan foto yang bagus.

6. Nikmatilah proses belajar fotografi
Hal yang paling menarik mempelajari sebuah hobi seperti fotografi, adalah tidak ada kata cukup dalam mempelajarinya. Sumber inspirasi banyak sekali bisa ditemukan disekeliling kalian. Lihatlah semua hal tersebut menggunakan mata seorang fotografer dan Sobat akan menemukan peluang foto yang tidak kalian sadari sebelumnya.

7. Manfaatkan Sumber online belajar fotografi gratis
Pelajari foto-foto yang dihasilkan oleh fotografer profesional melalui situs seperti flickr, atau website yang berbagi informasi tentang teknik fotografi seperti InFotografi, disana bisa kalian temukan inspirasi dan tips tentang dunia fotografi. Jika Sobat tertarik untuk belajar mengenai post-processing dan masih belum ada anggaran biaya untuk membeli software seperti Adobe Photoshop, cobalah gunakan software free seperti GIMP

8. Terus melakukan uji coba pada pengaturan kamera
Kamera saku yang Sobat miliki bisa jadi memiliki fitur yang jauh lebih fleksibel dari yang kalian ketahui sekarang. Bacalah buku petunjuk atau manual untuk bantuan mengartikan simbol-simbol yang ada dalam pengaturan kamera. Cobalah memotret satu subyek dengan menggunakan pengaturan yang berbeda, lihat dan pelajari serta  pilihlah hasil mana yang paling kalian sukai. Ketika me-review ulang foto-foto tersebut pada komputer, coba lihat EXIF data setiap foto untuk melihat kembali pengaturan kamera yang kalian gunakan saat memotret.

9. Pelajari aturan-aturan dasar
Seperti yang kita ketahui, banyak sekali informasi tentang dunia fotografi tersebar secara online di internet. Mulailah dengan beberapa artikel tentang komposisi. Terbukalah pada pendapat - pendapat dari fotografer yang lebih berpengalaman mengenai teknik fotografi yang mereka gunakan. Sobat tentunya harus mengetahui dan memahami aturan dasar sebelum melanggarnya bukan?

10. Memotretlah secara rutin
Cobalah memotret sesuatu setiap hari, jika Sobat tidak bisa melakukannya, maka pastikan kalian berlatih secara rutin sehingga Sobat tidak lupa apa yang telah kalian pelajari sebelumnya. Cara yang paling baik melakukan ini adalah memberikan pada diri sendiri sebuah tantangan fotografi setiap minggunya.

11. Jangan takut untuk bereksperimen
Jika Sobat menggunakan kamera digital, lakukan uji coba secara terus menerus dan kemungkinan besar kalian akan menemukan sesuatu yang sangat kalian sukai, dan tentunya kalian akan belajar banyak melalui proses belajar ini.

Selamat Mencoba!!

0 komentar:

Posting Komentar